Banyak
cara dilakukan orang untuk menjalin silaturahmi dengan orang lain. Sebagai
masyarakat yang sadar akan proses sosial,
sepatutnya komunikasi atau interaksi
antar sesama dilakukan agar terciptanya sebuah keakraban. Proses silaturahmi
bisa dilakukan dengan berbagai cara, di mana pun dan kapan pun, tanpa harus
terhalang oleh faktor usia maupun status sosial. Seperti yang dilakukan oleh
ibu-ibu di Perumahan Ngentak Baru Rt.10 Rw.03 Gumpang, Kartasura, Sukoharjo. Mereka
membentuk sebuah organisasi yang bernama Pembinaan Kesejahteraan Keluarga atau
disingkat PKK.
Banyak kegiatan yang
telah mereka lakukan, seperti mengadakan acara arisan, dan yang paling menarik
adalah kegiatan senam pagi yang diagendakan rutin setiap bulan sekali pada hari minggu, pukul
06.30 WIB. Mereka begitu semangat ketika akan melaksanakan senam pagi. Dengan
didukung busana yang serempak, membuat semuanya terlihat sangat kompak.
Kami
merasa kagum dengan rasa kekeluargaan yang mereka tunjukkan. Tidak memandang
kaya atau miskin, petani atau menteri, guru atau ibu rumah tangga, semuanya
berbaur menjadi satu. Ibu-ibu yang sangat ramah, membuat kami semakin betah.
Tidak ingin melewatkan momen berharga tersebut, kami pun selalu ikut serta
melakukan senam pagi agar kondisi badan tetap terjaga.
Senam
pagi biasa dilakukan di area perumahan,khususnya di depan pos ronda,
karena tempatnya yang strategis dan cukup nyaman. Semua peralatan dan kebutuhan
untuk senam pagi selalu mereka siapkan sendiri. Dari sini pula kami bisa
mengetahui bahwa gotong royong dan rasa solidaritas yang tinggi sangat melekat
pada diri mereka.
Kegiatan
senam pagi biasanya dilaksanakan selama satu jam saja. Selain karena masalah
umur, kesibukan masing-masing anggota pun menjadi salah satu faktor mengapa
kegiatan tersebut dilakukan tidak dalam waktu yang lama.
Satu lagi nilai berharga kami dapatkan, yaitu
walaupun mereka memiliki segudang kegiatan dan tanggung jawabnya sebagai
seorang ibu, namun mereka masih menyempatkan diri berkumpul untuk melaksanakan senam pagi. Hal yang mungkin sudah jarang
ditemukan di daerah perkotaan besar saat ini. Dari hal tersebut pun kami dapat
menyimpulkan bahwa rasa kekeluargaan warga di perumahan ini lebih kuat dan lebih tinggi
daripada rasa kekeluargaan warga yang ada di perumahan lain. Oleh karena itu, jangan
pernah meremehkan orang perumahan, karena masih banyak nilai-nilai moral yang sangat
berharga, yang akan kita temukan dibalik segala bentuk kesederhanaannya.
Saat
kegiatan senam pagi berlangsung, kami melihat ada sebagian ibu-ibu yang tidak
kompak mengikuti setiap gerakan yang dilakukan instrukturnya. Hal itu bisa
dipahami karena mereka berusia lebih tua di antara ibu-ibu lain. Kami pun
merasa terhibur dan semakin semangat mengikuti senam pagi bersama mereka.
Setelah
pelaksanaan senam pagi selesai, seluruh ibu-ibu PKK tidak
lantas pulang ke rumah masing-masing. Kami bergotong royong membereskan
peralatan senam dan memulai untuk acara makan bersama.
Saat itu pula proses sosialisasi berlangsung. Satu sama lain saling
berkomunikasi, memperkenalkan diri, dan berbagi informasi mengenai berbagai hal
yang ada di perumahan tersebut.
Berikut ini foto-foto ibu-ibu PKK :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar